News
Beginilah Cara Mereka Mengeroyok KPK
Sumber: tempo.co22 Januari 2015 | 10:41:38
TEMPO.CO, Jakarta - Setelah menetapkan calon Kepala Polri Komisaris Jenderal Budi Gunawan sebagai tersangka, Komisi Pemberantasan Korupsi menuai serangan dari berbagai penjuru. Berikut ini datangnya serangan itu.
Istana
Kecaman penetapan tersangka Budi Gunawan.
“Ini kelihatan sekali, seolah-olah hanya ingin menggagalkan Budi Gunawan. Kalau memang bukti sudah ada, ayo segera diproses.”
-Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Tedjo Edhy Purdijatno
• Tekanan kepada Presiden Joko Widodo untuk melantik Budi Gunawan menjadi Kepala Polri.
“Sebaiknya Presiden menghargai proses yang telah dilaksanakan DPR.”
-Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly
DPR
Berencana membentuk panitia khusus audit kinerja KPK.
“Memang yang bisa audit KPK itu cuma malaikat dan Tuhan?”
-Wakil Ketua DPR Fadli Zon
• Mendukung praperadilan Mabes Polri terhadap KPK dan laporan Budi ke Kejaksaan Agung.
• Mengultimatum Presiden untuk melantik Budi Gunawan.
“Paling lambat dalam seminggu harus dilantik.”
-Ketua Komisi Hukum DPR Aziz Syamsuddin
Partai
Menuding ada siasat politik oleh KPK di balik kasus Budi Gunawan.
“Jangan coba-coba bermain. Kalau sampai itu terjadi, dia akan berhadapan dengan nurani dan logika.”
-Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh
Mabes Polri
Praperadilan penetapan tersangka Budi Gunawan.
“Ada tim yang telah dibentuk dan Kepala Divisi Hukum sudah melakukan langkah hukum.”
-Pelaksana tugas Kepala Polri, Komisaris Jenderal Badrodin Haiti
Budi Gunawan
• Melaporkan dua pemimpin KPK, Abraham Samad dan Bambang Widjojanto, ke Kejaksaan Agung. Pasal yang digunakan: Pembiaran dan Penyalahgunaan wewenang
• Bakal melaporkan pemimpin KPK ke Badan Reserse Kriminal Mabes Polri. Pasal yang digunakan: Pencemaran nama baik
• Akan Menggugat secara perdata ke pengadilan.
• Berencana Menggugat penetapan tersangka ke pengadilan tata usaha negara.